Soal Curhatan Novel ke Media Asing, Kapolri: Kalau Ada Buktinya, Kami Proses

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Soal Curhatan Novel ke Media Asing, Kapolri: Kalau Ada Buktinya, Kami Proses kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Soal Curhatan Novel ke Media Asing, Kapolri: Kalau Ada Buktinya, Kami Proses mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.




Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian menyayangkan kicauan korban penyiraman air keras Novel Baswedan yang dilontarkan ke media massa. Karena kicauan tersebut diungkap terlalu dini.
Apalagi jika setelah diselidiki, kicauan Novel tidak terbukti. Tentu kicauan tersebut memukul institusi kepolisian yang kadung mendapat cap negatif.
“Kalau ada buktinya kami proses di dalam dan kami terbuka untuk itu. Tapi kalau seandainya tidak ada buktinya, tentu saya menyayangkan karena intitusi kepolisian jadi negatif pandangannya,” kata Tito di kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (16/6/2017).
New Roman, serif; font-size: large;">Menurut Tito, kicauan Novel memukul instansi Polri, terutama dari sisi internal. Hal itu berpotensi memunculkan rasa saling curiga, baik antar anggota dan perwira kepolisian.
“Di kepolisian dan dalam internal kepolisian pun bisa curiga mencurigai. Saya selaku Kapolri tentu tidak mengharapkan itu terjadi,” pungkasnya.
Dalam sebuah wawancara dengan wartawan Time, John Emons, Novel menyinggung informasi soal dugaan keterlibatan aparat dalam kasus penyerangan yang menimpanya. “Saya sebenarnya telah menerima informasi bahwa ada keterlibatan seorang jenderal kepolisian,” ujar Novel.
“Awalnya saya mengatakan informasi tersebut pasti salah. Tapi sejak saat ini, sudah dua bulan dan kasus ini belum juga terungkap. Saya pun berkata (kepada orang yang mengatakan informasi tersebut), saya rasa informasi tersebut benar adanya,” kata Novel kepada Jurnalis Time, Jonathan Emont.

sumber : kriminalitas


Judul :Soal Curhatan Novel ke Media Asing, Kapolri: Kalau Ada Buktinya, Kami Proses
Link :Soal Curhatan Novel ke Media Asing, Kapolri: Kalau Ada Buktinya, Kami Proses

Artikel terkait yang sama:


Soal Curhatan Novel ke Media Asing, Kapolri: Kalau Ada Buktinya, Kami Proses

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Soal Curhatan Novel ke Media Asing, Kapolri: Kalau Ada Buktinya, Kami Proses"

Posting Komentar