Telegram Dilarang karena Dipakai Teroris, Fadli Zon: Harusnya Penjualan Panci juga Dilarang

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Telegram Dilarang karena Dipakai Teroris, Fadli Zon: Harusnya Penjualan Panci juga Dilarang kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Telegram Dilarang karena Dipakai Teroris, Fadli Zon: Harusnya Penjualan Panci juga Dilarang mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.



Pemerintah akan melakukan pemblokiran aplikasi perpesanan Telegram mulai Jumat (14/07). Alasan dari diblokirnya Telegram adalah Kemkominfo menilai bahwa aplikasi perpesanan Telegram mengandung konten yang dianggap ilegal. 

Pemblokiran Telegram menuai protes keras dari banyak kalangan. Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon di akun Twitter @fadlizon menulis: “Telegram dilarang karena dipakai teroris, harusnya penjualan panci juga dilarang dong? #rezimparanoid.”

style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: large;">Pernyataan lebih keras dilontarkan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. “Memblokir Telegram itu tindakan frustasi, tidak punya perasaan dan layak diganti,” tegas Cak Imin di akun Twitter ‏@cakiminpkb.

Tak hanya Telegram, sebelumnya, Menkominfo Rudiantara mempertimbangkan untuk menutup akses media sosial dan situs berbagi jika tidak menutup akun-akun yang berisi muatan radikalisme.

"Permintaan kami pada 'platform' untuk menutup akun-akun yang memiliki muatan radikalisme, sepanjang 2016 hingga 2017 baru 50 persen dipenuhi. Ini sangat mengecewakan," ujar Rudiantara usai acara antiradikalisme di Universitas Padjadjaran (14/07).

Rudi menjelaskan platform tersebut enggan menutup akun karena di negara asalnya harus melalui proses pengadilan. "Tapi mereka ke sini kan karena bisnis. Iklan-iklan juga dari sini. Oleh karenanya perlu mematuhi peraturan yang ada di sini," tegas Rudiantara. [ito]

Judul :Telegram Dilarang karena Dipakai Teroris, Fadli Zon: Harusnya Penjualan Panci juga Dilarang
Link :Telegram Dilarang karena Dipakai Teroris, Fadli Zon: Harusnya Penjualan Panci juga Dilarang

Artikel terkait yang sama:


Telegram Dilarang karena Dipakai Teroris, Fadli Zon: Harusnya Penjualan Panci juga Dilarang

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Telegram Dilarang karena Dipakai Teroris, Fadli Zon: Harusnya Penjualan Panci juga Dilarang"

Posting Komentar