Elektabilitas Turun, Kubu Jokowi-Ma’ruf Saling Menyalahkan

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Elektabilitas Turun, Kubu Jokowi-Ma’ruf Saling Menyalahkan kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Elektabilitas Turun, Kubu Jokowi-Ma’ruf Saling Menyalahkan mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.

Raja Juli Antoni - Luhut Panjaitan
ilustrasi






Tren elektabilitas capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf menunjukkan penurunan. Hal itu berdasarkan 12 hasil survei yang dianalisis oleh PARA Syndicate, baru-baru ini.

12 hasil survei itu berasal dari lembaga-lembaga seperti, Alvara, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Y-Publica, Indikator, SMRC, Populi Center, Litbang Kompas, dan Median.

Sebaliknya, tren elektabilitas capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno justru mengalami kenaikan.

Menurut jurnalis senior Hersubeno Arif, fenomena menurunnya elektabilitas Jokowi-Ma’ruf juga sangat terasa di lapangan. Beberapa acara dan kampanye yang dihadiri Jokowi sepi peserta. Sejumlah acara yang ramai umumnya karena adanya pengerahan massa oleh sejumlah dinas pemerintah, aparat kecamatan sampai kelurahan.





Lebih lanjut ia mengatakan, terus menurunnya elektabilitas Jokowi-Ma’ruf membuat tim sukses Jokowi mulai saling menyalahkan.

Erick Thohir Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf menyebut stagnannya, "bukan turun" elektabilitas petahana, karena Ma’ruf Amin belum banyak turun ke lapangan.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Luhut Panjaitan."Ya belum turun. Tapi nanti, begitu beliau turun, saya kira banyak pengaruhnya.”

Sedangkan Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni, berpendapat turunnya elektabilitas Jokowi-Ma’ruf karena kubu Jokowi sangat sibuk dalam mengklarifikasi berbagai macam gimmick yang biasa dilakukan tim lawan.

"Mengklarifikasi fitnah dan hoaks tepatnya," kata Raja Juli sembari mencontohkan santernya hoaks kenaikan harga bahan pokok. [Ibnu K/Tarbiyah]







Judul :Elektabilitas Turun, Kubu Jokowi-Ma’ruf Saling Menyalahkan
Link :Elektabilitas Turun, Kubu Jokowi-Ma’ruf Saling Menyalahkan

Artikel terkait yang sama:


Elektabilitas Turun, Kubu Jokowi-Ma’ruf Saling Menyalahkan

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Elektabilitas Turun, Kubu Jokowi-Ma’ruf Saling Menyalahkan"

Posting Komentar