Banyak Akun Dibayar untuk Nyinyir? Ternyata di Al Quran Sudah Disebutkan

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Banyak Akun Dibayar untuk Nyinyir? Ternyata di Al Quran Sudah Disebutkan kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Banyak Akun Dibayar untuk Nyinyir? Ternyata di Al Quran Sudah Disebutkan mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.







Saat ini, banyak akun medsos yang pekerjaannya adalah nyinyir dan mencela. Akun-akun tersebut dibayar untuk melakukan aktifitas itu.

Ustadz Haikal Hassan menjelaskan, ternyata ‘profesi’ semacam itu telah disebutkan dalam Al Quran. Semestinya mereka segera bertaubat karena Al Quran telah memperingatkan akibat kesudahannya.

“Profesi yang mencela, nyinyir, mengumpat, menghina dan dibayar untuk melakukan itu ternyata ada dalam alQuran.... "Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela, yang mengumpulkan harta dan menghitungnya" (Q.S. AlHumazah:1-2)” kata Ustadz Haikal Hassan melalui akun Twitter pribadinya, @haikal_hassan, Sabtu (29/12/2018).



Seperti diketahui, saat ini banyak akun-akun yang nyinyir terhadap ulama dan umat Islam. Saat umat Islam menggelar Aksi 212 pada 2 Desember 2016 lalu, bermunculan akun-akun yang menyudutkan umat Islam. Demikian pula saat Reuni 212.





Demikian pula ketika umat Islam menunjukkan kepedulian pada Palestina, Suriah, Rohingya dan Uyghur. Bahkan saat umat Islam membantu korban bencana, tidak sedikit akun-akun yang nyinyir.

Seperti diberitakan sebelumnya, ada akun-akun yang nyinyir atas aksi FPI dan PKS membantu korban tsunami Selat Sunda. Mereka mempersoalkan keikhlasan relawan FPI dan PKS karena membantu korban bencana dengan berseragam. (Baca: Jika Ikhlas, Mengapa FPI dan PKS Berseragam Saat Bantu Korban Bencana? Ini Jawabannya)

Namun kicauan-kicauan nyinyir itu telah dijawab telak oleh netizen muslim. [Ibnu K/Tarbiyah]







Judul :Banyak Akun Dibayar untuk Nyinyir? Ternyata di Al Quran Sudah Disebutkan
Link :Banyak Akun Dibayar untuk Nyinyir? Ternyata di Al Quran Sudah Disebutkan

Artikel terkait yang sama:


Banyak Akun Dibayar untuk Nyinyir? Ternyata di Al Quran Sudah Disebutkan

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Banyak Akun Dibayar untuk Nyinyir? Ternyata di Al Quran Sudah Disebutkan"

Posting Komentar