Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Ibaratkan Islam Nusantara dengan KFC, Ini Jawaban Telak Pendiri ITJ untuk JIL kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.
Ibaratkan Islam Nusantara dengan KFC, Ini Jawaban Telak Pendiri ITJ untuk JIL mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.
Nadirsyah Hosen vs Akmal Sjafril |
Dosen Monash Law School Australia yang juga pegiat Islam Nusantara, Nadirsyah Hosen, mengibaratkan Islam seperti KFC yang jualan ayam goreng. Namun di Indonesia ia juga jualan nasi sedangkan di Australia jualan kentang.
“Islam itu aqidahnya sama sedunia. Tapi aplikasi & ekspresi keislaman itu ada muatan lokalnya. Contoh: KFC itu jualan ayam goreng. Tapi di Indonesia mrk jg jualan nasi. Di Ausie cuma pakai kentang. Namanya tetap KFC. Kalau udah paham ini, gak sulit mau paham ttg Islam NUsantara 😊” kata Nadirsyah Hosen melalui akun Twitter pribadinya, @na_dirs, Rabu (4/6/2018).
Islam itu aqidahnya sama sedunia. Tapi aplikasi & ekspresi keislaman itu ada muatan lokalnya. Contoh: KFC itu jualan ayam goreng. Tapi di Indonesia mrk jg jualan nasi. Di Ausie cuma pakai kentang. Namanya tetap KFC. Kalau udah paham ini, gak sulit mau paham ttg Islam NUsantara 😊— Nadirsyah Hosen (@na_dirs) 4 Juli 2018
Pendiri Indonesia Tanpa JIL (ITJ) Akmal Sjafril menanggapi kicauan tersebut. Menurutnya, kicauan itu adalah “receh of the year.”
Salah satu alasannya, KFC Indonesia tidak pernah menjelek-jelekkan KFC Australia. Namun, Islam Nusantara justru menjelekkan Arab.
“Tuh, Islam Nusantara hadir dengan menjelek-jelekkan Arab. Apa iya KFC Indonesia pernah menjelek-jelekkan KFC Australia? Cuma profesor JIL yang gak paham,” kata Akmal.
Tuh, Islam Nusantara hadir dgn menjelek2an Arab. Apa iya KFC Indonesia pernah menjelek2an KFC Australia? Cuma profesor JIL yg gak paham. https://t.co/rRGhbhuI3o— Akmal Sjafril (@malakmalakmal) 5 Juli 2018
Banyak netizen yang mendukung Akmal.
“Rendah sekali analoginya Pak @na_dirs bandingkan KFC dg Ajaran Islam. Ajaran Islam itu lingkupi semua hajat hidup makhluk Allah, paten berlaku di hamparan bumi. Shalat kudu pakai bacaan Arab, bkn Bhs Jawa. Haji di Makkah. Islam haramkan judi, LGBT, mabuk, dll, tdk dicampuraduk,” kata @ZakyHiromasa
Link :Ibaratkan Islam Nusantara dengan KFC, Ini Jawaban Telak Pendiri ITJ untuk JIL
0 Response to "Ibaratkan Islam Nusantara dengan KFC, Ini Jawaban Telak Pendiri ITJ untuk JIL"
Posting Komentar