Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Penjelasan Alat Kontrasepsi Menurut Syari'at kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.
Penjelasan Alat Kontrasepsi Menurut Syari'at mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.
Benangmerahdasi.com -Tentang alat Kontrasepsi
Fiqih wanita
Halo Benangmerah
WA : 081384451265
Oleh : Fathur El-Rozy
Pertanyaan
1. Bagaimana syari'at memandang alat kontrasepsi spiral (IUD)..?
2. Dan bila pengguna spiral meninggal apakah spiral (IUD) wajib di lepas...?
Jawaban
1. Pada dasarnya menggunakan spiral (IUD) itu hukumnya boleh, sama dengan 'azl atau alat-alat kontrasepsi yang lain, tetapi karena cara memasangnya harus melihat aurat mugholadzoh maka hukumnya haram. Oleh karena itu diusahakan dengan cara yang dibenarkan oleh syara' seperti dipasang oleh suaminya sendiri.
a. Sullam al- Taufiq
وَمِنْ مَعَاصِى اْلعَيْنِ النَّظَرُ اِلىَ النِّسَاءِ اْلاَجْنَبِيَّاتِ وَكَذَا نَظَرُ هُنَّ اِلَيْهِمْ وَنَطَرُ اْلعَوْرَاتِ فَيَحْرُمُ نَظَرُ شَيْئٍ مِنْ بَدَنِ اْلمَرْأَةِ اْلاَجْنَبِيَّةِ غَيْرِ الْحَلِيْلَةِ وَيَحْرُمُ عَلَيْهَا كَشْفُ شَيْئٍ مِنْ بَدَنِهَا بِحَضْرَةِ مَنْ يَحْرُمُ نَظَرُهُ اِلَيْهَا وَيَحْرُمُ عَلَيْهِ وَعَلَيْهاَ كَشْفُ شَيْءٍ مِمَّا بَيْنَ السُّرَّةِ وَالرُّكْبَةِ بِحَضْرَةِ مُطَّلِعٍ عَلىَ اْلعَوْرَاتِ وَلَوْ مَعَ جِنْسٍ وَمَحْرَمِيَّةٍ غَيْرِ حَلِيْلَةٍ
b. Hasyiatul al-Qulyubi, Juz III halaman, 212
(وَمَتَى حَرُمَ النَّظَرُ حَرُمَ الْمَسُّ) لِأَنَّهُ أَبْلَغُ فِي اللَّذَّةِ مِنْهُ
c. Mughni al-Muhtaj, Juz IV, halaman, 215
اعْلَمْ أَنَّ مَا تَقَدَّمَ مِنْ حُرْمَةِ النَّظَرِ وَالْمَسِّ هُوَ حَيْثُ لاَ حَاجَةَ إلَيْهِمَا وَأَمَّا عِنْدَ الْحَاجَةِ فَالنَّظَرُ وَالْمَسُّ (مُبَاحَانِ لِفَصْدٍ وَحِجَامَةٍ وَعِلاَجٍ) وَلَوْ فِيْ فَرْجٍ لِلْحَاجَةِ الْمُلْجِئَةِ إلَى ذَلِكَ؛ ِلأَنَّ فِي التَّحْرِيْمِحِيْنَئِذٍ حَرَجًا، فَلِلرَّجُلِ مُدَاوَاةُ الْمَرْأَةِ وَعَكْسُهُ، وَلْيَكُنْ ذَلِكَ بِحَضْرَة
مَحْرَمٍ أَوْ زَوْجٍ أَوْ امْرَأَةٍ ثِقَةٍ إنْ جَوَّزْنَا خَلْوَةَ أَجْنَبِيٍّ بِامْرَأَتَيْنِ، وَهُوَ الرَّاجِحُ
Baca juga: Batas melihat aurat lawan jenis2. Tidak ada kewajiban untuk mengambil benda-benda yang ada ditubuh seseorang yang telah meninggal.
Ibnu Qudamah dalam kitab al Mughnil Muhtaaj (2/404):
ﻭﺇﻥ ﺟﺒﺮ ﻋﻈﻤﻪ ﺑﻌﻈﻢ ﻓﺠﺒﺮ، ﺛﻢ ﻣﺎﺕ، ﻟﻢ ﻳﻨﺰﻉ ﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﻃﺎﻫﺮﺍ . ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﻧﺠﺴﺎ ﻓﺄﻣﻜﻦ ﺇﺯﺍﻟﺘﻪ ﻣﻦ ﻏﻴﺮ ﻣﺜﻠﺔ ﺃﺯﻳﻞ؛ ﻷﻧﻪ ﻧﺠﺎﺳﺔ ﻣﻘﺪﻭﺭ ﻋﻠﻰ ﺇﺯﺍﻟﺘﻬﺎ ﻣﻦ ﻏﻴﺮ ﻣﻀﺮﺓ . ﻭﺇﻥ ﺃﻓﻀﻰ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻤﺜﻠﺔ ﻟﻢ ﻳﻘﻠﻊ
Wallahu A'lamu Bisshowaab
Link :Penjelasan Alat Kontrasepsi Menurut Syari'at
0 Response to "Penjelasan Alat Kontrasepsi Menurut Syari'at"
Posting Komentar