Dicatut FPI, Kokam Muhammadiyah Tegaskan Tak Ikut Aksi Kepung Borobudur

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Dicatut FPI, Kokam Muhammadiyah Tegaskan Tak Ikut Aksi Kepung Borobudur kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Dicatut FPI, Kokam Muhammadiyah Tegaskan Tak Ikut Aksi Kepung Borobudur mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.

MusliModerat.net - Aksi FPI kepung Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah muncul. Aksi ini disebutkan sebagai rasa solidaritas pada muslim Rohingya di Myanmar.
Sejumlah Ormas disebutkan akan hadir pada 8 September mendatang. Dalam selebaran yang menyebar di media sosial, salah satunya Komando Kesiapsiagaan Pemuda Muhammadiyah (Kokam).
Namun Ketum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar menegaskan, Kokam tidak akan ikut aksi mengepung Borobudur.

Dilansir dari Kumparan.com, Dahnil membeberkan alasannya. Berikut penjelasan Dahnil:
Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah dan Kokam tentu memiliki sikap dan gerakan yang terukur dan strategis dalam semua momentum, shaf yang rapi, kajian yang matang dan langkah yang strategis. Modalitas Ruhul Ikhlas dan jihad kita tertata dengan apik, memastikan langkah kita memiliki ke bermanfaatan untuk Islam dan Indonesia.
Saya memandang aliansi-aliansi yang menginisiasi demonstrasi di sekitar Candi Borobudur, dengan mencatut nama Kokam Pemuda Muhammadiyah sangat tidak strategis, justru akan menyebabkan umat Islam Indonesia dan saudara kita di Rohingya semakin tersudut, karena tidak ada sama sekali kaitannya, Borobudur atau umat Buddha di Indonesia dengan kekerasan yang dilakukan rezim pemerintah Myanmar dan ekstrimis Buddha di Myanmar terhadap etnis Rohingya, sama dengan tidak ada kaitannya kekerasan ISIS yang membajak Islam dengan umat Islam di Indonesia dan kita Tentu marah bila generalisasi dilakukan terhadap Islam, pun demikian seyogyanya kita berlaku terhadap umat lain. Mari kita tunjukkan Akhlak Islam nan tinggi, berbeda dengan yang lain.

src="https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_ttAT6ysWoarC6yQfLGsxIXz7NAth7A--sG4lbuZMzOAMVjfpNUjwCgXlcr2BSzFIgUUGQ9kSr6sQ=s0-d" style="white-space: normal;" width="640">Maka, saya meminta seluruh kader Kokam untuk tidak bergabung dengan aliansi-aliansi yang cenderung justru berusaha menggeser simpati dan empati serta upaya kita membantu saudara kita etnis Rohingya menjadi sekedar kemarahan terhadap umat beragama yang sama dengan esktrimis buddha di Myanmar. 
Mari kita dorong dan suarakan sikap terang dan tegas agar pemerintah kita,  ASEAN dan PBB serta negara-negara di dunia melakukan political pressure dan hard diplomacy serta maksimalkan bantuan-bantuan Kemanusiaan yang mampu kita mobilisasi. Atas perhatian sahabat sekalian saya ucapkan terimakasih.
Hormat Saya 
Fastabiqul Khoirot
Dahnil Anzar Simanjuntak
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah/Pangti Kokam

Artikal dishare dari Kumparan.com

Judul :Dicatut FPI, Kokam Muhammadiyah Tegaskan Tak Ikut Aksi Kepung Borobudur
Link :Dicatut FPI, Kokam Muhammadiyah Tegaskan Tak Ikut Aksi Kepung Borobudur

Artikel terkait yang sama:


Dicatut FPI, Kokam Muhammadiyah Tegaskan Tak Ikut Aksi Kepung Borobudur

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Dicatut FPI, Kokam Muhammadiyah Tegaskan Tak Ikut Aksi Kepung Borobudur"

Posting Komentar