Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Soal Agama Warisan, Arie Untung: Manusia Makhluk yang Dilengkapi Akal, Bukan Hewan yang Hanya Menerima Tanpa Berfikir kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Soal Agama Warisan, Arie Untung: Manusia Makhluk yang Dilengkapi Akal, Bukan Hewan yang Hanya Menerima Tanpa Berfikir mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.

Soal Agama Warisan, Arie Untung: Manusia Makhluk yang Dilengkapi Akal, Bukan Hewan yang Hanya Menerima Tanpa Berfikir

Opini Bangsa - Banyak yang tidak sepakat dengan tulisan Afi Nihaya Faradisa soal agama Warisan. Meskipun tulisan itu dikutip dari sebuah video milik akun Mita Handayani, namun tulisan tersebut dinilai mengesampingkan dalil-dalil dalam agama Islam.

Tak ayal, banyak tulisan yang bermunculan untuk mematahkan “Warisan” milik Afi Nihaya Faradisa. Mulai dari pelajar, Ustad, hingga kalangan Artis.

Nah, salah satu selebriti yang ikut terusik dengan tulisan “Warisan” adalah Arie Untung. Dalam instagram miliknya, Ia juga menuliskan pandangannya soal Agama Warisan.

“Agama Warisan”? Tentu, klo dibilang yang ngewarisin yg tertulis di dada dan dijaga bersama keturunannya sampai akhir jaman? Iya. Nah kalau yg dikasih warisan keberatan ya gausah diterima, kok repot😜?” Tulis Arie dalam caption foto yang diunggahnya.

Arie menilai, manusia adalah

makhluk yang dilengkapi dengan akal. Bukan hewan yang hanya menerima tanpa berfikir.

Soal Agama Warisan, Arie serahkan kepada anak-anakanya agar menggunakan akal untuk menilai mana yang benar dan mana yang salah. Agar agama anak-anaknya bukan sekedar warisan.

“anak2ku sayang nanti kalau sudah besar cari tau ya apakah agama yg diwariskan ke kamu ini sudah benar? Combine semua sumber dr teknologi, sejarah dan tanda2 kebesarannya di alam semesta, bukan dari “berita” yg buatan manusia. Yg kadang berisi propaganda “pesanan” suatu golongan,” tulis bapak dua anak itu.

Selain itu, Ia juga berpesan untuk tetap menjaga toleransi antar ummat beragama di Indonesia.

“Inget juga salah satu warisanNYA adalah “Lakum Dinukum Waliyadin” hidup saling toleransi dan menghormati (tidak saling mengganggu) kpd teman yg tidak sepaham dngn mu, tetap hormati dan hargai kebijakannya.”

Namun jika tak ada pilihan selain berjuang berdirilah bersama para Warosatul Anbiya’, walaupun km cuma “sedikit” namun km masih punya Allah,” lanjutnya.

Sebagai penutup, Arie sedikit menyindir Afi Nihaya Faradisa yang telah melakukan palgiat alias copy paste dalam beberapa tulisannya.

“Tulisan diatas bukan “Tulisan Warisan” alias Tulisan Plagiat- an yah piss -Peace be upon Him-,” Sindirnya. [opinibangsa.id / fjc]

Judul :Soal Agama Warisan, Arie Untung: Manusia Makhluk yang Dilengkapi Akal, Bukan Hewan yang Hanya Menerima Tanpa Berfikir
Link :Soal Agama Warisan, Arie Untung: Manusia Makhluk yang Dilengkapi Akal, Bukan Hewan yang Hanya Menerima Tanpa Berfikir

Soal Agama Warisan, Arie Untung: Manusia Makhluk yang Dilengkapi Akal, Bukan Hewan yang Hanya Menerima Tanpa Berfikir

Tweet

Subscribe to receive free email updates: