Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Panas! Debat Sengit Prof Romli dan Prof Mahfud kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.
Panas! Debat Sengit Prof Romli dan Prof Mahfud mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.
Berhentilah merasa paling tahu ttg isi UU hanya dgn alasan pernah ikut membuat atau membahas RUU-nya. Klaim spt itu scr akademik adl konyol.— Mahfud MD (@mohmahfudmd) 21 Juni 2017
sbg GURU BESAR sy tdk akan berhenti meluruskan pendpt2 yg konyol dn sesat bagi msyrkt demi kebenaran— romli atmasasmita (@rajasundawiwaha) 22 Juni 2017
yg konyol yg tdk pernah aktif turut menyusun st UU tapi berpendapat spt lb mengetahui dr ketua tim RUU sendiri apalagi beda disiplinnya— romli atmasasmita (@rajasundawiwaha) 22 Juni 2017
KBBI edisi keempat ttg kosa kata KONYOL (hal 731). hati2 dgn kosa kata tsb ada akibat hk=pencemaran nama baik! http://pic.twitter.com/UluHS9tcdu— romli atmasasmita (@rajasundawiwaha) 22 Juni 2017
KBBI Konyol-= tdk sopan, kurang ajar, agak gila, kurang akal, tdk berguna, sia2. prof mahfud pilih yg mana u saya??— romli atmasasmita (@rajasundawiwaha) 22 Juni 2017
Ut hkm pidana jls saya lbh prcaya prof Romli dbnding pak @mohmahfudmd . Pndpat2 beliau strict akademis tnpa politis atau bias golongan— #RakyatBersamaFPI (@surodilagan) 22 Juni 2017
Siapa sangka 2 profesor justru bisa sama sama terlihat konyol krna masing" merasa benar dg argumennya? Itulah manusia, tak ada yg sempurna 😄— ~♥ rahma ♥~ (@whatchy) 22 Juni 2017
pak mahfud sejak diangkat menjadi Satuan Kerja oleh Istana suaranya menjadi konyol dan saya merasakan itu (integritas cendekiawan hilang) https://t.co/eG3f8Wz5np— MARISSA ❤ DANIEL (@asboediono) 22 Juni 2017
Mahfud bilang Pansus KPK ilegal, Pakar hukum lainnya mengatakan Legal, kemudian si Mahfud kembali menjudgment Pakar Hukum konyol #hening— MARISSA ❤ DANIEL (@asboediono) 22 Juni 2017
Professor yang selalu melecehkan orang lain itu namanya Professor #Gemblung adu argumen itu diruang debat ilmiah jangan diruang publik https://t.co/HUukUcVfq3— MARISSA ❤ DANIEL (@asboediono) 22 Juni 2017
Link :Panas! Debat Sengit Prof Romli dan Prof Mahfud
0 Response to "Panas! Debat Sengit Prof Romli dan Prof Mahfud"
Posting Komentar