Hutang Terus Meningkat, Garuda Indonesia Dikabarkan Bangkrut, Kritik Rizal Ramli Jadi Kenyataan?
Opini Bangsa - PT Garuda Indonesia (Persero) mencatatkan laba bersih pada 2016 sebesar Rp 124,5 miliar atau 9,36 juta dolar AS.
Raihan tersebut turun 88 persen dibandingkan laba bersih tahun lalu yang senilai Rp 1,03 triliun atau 78 juta dolar AS. Pada tiga bulan pertama 2017, Garuda Indonesia mengalami kerugian yang cukup mendalam sekitar Rp 1,31 triliun.
Sejak tahun 2015, utang Garuda Indonesia mencapai Rp 32,5 triliun. Meningkat kembali di tahun 2016 yang mencapai Rp 36,6 triliun. Terus meningkat di tahun 2017 ini hingga mencapai Rp 39,6 triliun.
Koalisi Pemerhati Penerbangan, Mahfud L menyatakan bahwa publik perlu tahu hal ini.
"Kita sebagai masyarakat melihat dari luar Garuda Indonesia itu bagus. Tapi aneh saja kuartal pertama saja sudah rugi triliunan dan utang yang sangat besar. Ini aset negara yang harus kita selamatkan," tegas Mahfud L di Jakarta, Senin (5/6).
Hampir dua tahun lalu, tepatnya Agustus 2015, mantan Menteri Koordinator Kemaritiman, Rizal Ramli menyoroti tentang rencana pembelian pesawat Airbus A350 sebanyak 30 unit oleh Garuda Indonesia. Menurutnya pesawat Airbus A350 hanya cocok untuk rute Jakarta-Amerika dan Jakarta-Eropa.
Mahfud menambahkan kritik Rizal Ramli soal pemborosan yang bisa menyebabkan kebangkrutan Garuda menjadi kenyataan.
"Dengan terus anjloknya laba bersih Garuda Indonesia ini bisa pailit, bisa bangkrut. Jadi feeling Pak Menteri Rizal soal Garuda akan bangkrut ini bisa jadi benar nantinya," ujar Mahfud.
Mahfud menambahkan, harus ada pembenahan Garuda ke depan agar bisa diselamatkan. Solusi Rizal Ramli pada Agustus 2015 agar Garuda tidak bangkrut dengan membeli pesawat yang kelasnya lebih rendah, yakni, Airbus 320 agar benar-benar bisa menguasai pasar domestik dan Asia.
"Kuasai dulu pasar domestik dan Asia, kuasai dulu pasar regional lima sampai tujuh tahun. Kalau sudah kuat baru kita hantam," tandas Rizal pada saat itu.
Sebelumnya, media sosial Facebook sempat tersebar meme “Garuda Bangkrut” yang menggambarkan pesawat tenggelam dan terlilit dalam utang. Sampai berita ini dilayangkan, tercatat di beberapa akun media sosial pun sudah dibagikan hampir 6 ribuan kali dan disukai oleh hampir 10 ribu pengguna Facebook. [
opinibangsa.id /
rmol]
0 Response to "Hutang Terus Meningkat, Garuda Indonesia Dikabarkan Bangkrut, Kritik Rizal Ramli Jadi Kenyataan?"
Posting Komentar