Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat
kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.
BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.
BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi
Opini Bangsa - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito mengatakan sudah meminta seluruh balai di daerah bergerak turun ke lapangan untuk mencabut produk mi asal Korea Selatan yang mengandung babi. Penarikan produk supaya lebih melindungi masyarakat.
Penny belum bisa memastikan wilayah peredaran empat produk mi Korea di Indonesia. "BPOM masih menunggu laporan dari balai-balai di seluruh Indonesia. BPOM,"
kata dia kepada Republika, Ahad (18/6).
Keempat produk mengandung babi tersebut, yakni Mi Instan Samyang rasa U-Dong, Mi Instan Samyang rasa Kimchi, Mi Instan Nongshim varian Shin Ramyun Black, dan Mi Instan Ottogi varian Yeul Ramen. Keempat produk ini diimpor oleh PT Koin Bumi.
Penny menyatakan Balai POM di seluruh Indonesia sudah diinstruksikan untuk melakukan penarikan produk dari peredaran apabila masih ditemukan di pasaran. Target pemantauan meliputi importir, distributor, toko, supermarket, hipermarket, pasar tradisional, atau sarana distribusi retail produk pangan lainnya.
Surat BPOM Nomor IN.08.04.532.06.17.2432 tertanggal 15 Juni 2017, menyatakan, berdasarkan hasil sampling dan pengujian terhadap mi instan asal Korea, beberapa produk menunjukkan hasil positif (+) mengandung fragmen DNA spesifik babi namun tidak mencantumkan peringatan "Mengandung Babi" pada label. [
opinibangsa.id /
rci]
Judul :
BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi
Link :
BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi
Artikel terkait yang sama:
BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi
Related Posts :
Imam Hambali: Untuk Beribadah tak Cukup Hanya Pakaian Suci, tapi Harus Bersih dan Berkualitas
MusliModerat.net - Suatu hari Imam Ahmad Bin Hanbal (Pendiri Mazhab Hambali) keluar menuju masjid, ia bertemu pemuda yang ujung gamisn… Read More...
Sayyidina Umar, Tokoh yang Ditakuti Setan tapi Bisa Menangis Karena Hal iniMusliModerat.net - Pernahkah Anda membaca dalam riwayat akan Sayidina Umar bin Khatab menangis..??
Sayidina Umar yg terkenal bertubuh k… Read More...
Persahabat Jiwa dan Raga Dua Ulama Besar " Syekh Yasin al Fadani dan Syekh Zainuddin Abdul Majid"
MusliModerat.net - Betapa kuat hubungan mahabbah fillaah antAra kedua Syaikh bersahabat itu. Yakni Syaikh Muhammad Yasin al-Fadani, so… Read More...
Boleh Jadi, Kamu Membenci Sesuatu, Padahal Ia Amat Baik BagimuMusliModerat.net - Kisah Nyata Kebenaran Firman Allah : Boleh Jadi, Kamu Membenci Sesuatu, Padahal Ia Amat Baik Bagimu
Dahulu… Read More...
Muslim Papua: Mereka Sumbang Harta Banyak ke Palestina, tapi Lupa Disini yang Miskin
MusliModerat.net - Dakwah seharusnya menyentuh wilayah minoristas muslim
"kita lihat saudara saudara kita di Papua Irian barat, mereka… Read More...
0 Response to "BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi"
Posting Komentar