Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.


Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden

Opini Bangsa - Joko Widodo (Jokowi) belum memiliki kapasitas seorang presiden namun dipaksakan sebagai orang nomor satu di negeri ini.

Demikian dikatakan wartawan senior Asyari Usman dalam pernyataan kepada suaranasional, Selasa (18/7).

Kata Asyari, Jokowi bukan politikus yang teruji di internal partai politik.

Dia seorang pengusaha meubel yang kemudian disukai warga Solo untuk dijadikan wali kota.

Asyari mengatakan, Jokowi bukan
Soeharto apalagi Soekarno. Belum juga setara SBY. Dua yang pertama adalah tokoh yang muncul melalui seleksi alam.

Mereka kuat dan disegani. “Dalam batas tertentu, SBY juga melewati “natural selection”. Ketiga presiden ini tahu apa yang harus mereka lakukan.

Mengerti harus menuju ke mana,” jelas Asyari. Menurut Asyari, Jokowi sangat bergantung pada “spin doctors” (tukang poles, tukang bisik).

Dari sinilah bermula semua masalah yang terjadi sekarang.

Semua disiapkan oleh pemoles dan pembisik. Tidak salah meminta masukan dari tim penasihat, tetapi presiden harus bisa mempertanyakan masukan-masukan itu.

Apalagi menyangkut isu yang sensitif.

“Presiden seharusnya mengambil posisi sutradara (pengarah), bukan yang disutradarai. Dalam pengolahan presentasi berbagai isu, memang presiden sering harus disutradarai. Ini praktik yang lumrah di mana-mana tidak masalah,” pungkas Asyari. [opinibangsa.id / snc]

Judul :Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden
Link :Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden

Artikel terkait yang sama:


Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Wartawan Senior: Jokowi tak Punya Kapasitas sebagai Presiden"

Posting Komentar