Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat
kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Kajian Ustad Felix Siauw Kembali Dibatalkan, Dalangnya Ormas Itu-itu Lagi! kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.
Kajian Ustad Felix Siauw Kembali Dibatalkan, Dalangnya Ormas Itu-itu Lagi! mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.
kesabaran kembali dialami Ustad Felix Siauw. Untuk kali keempat, agenda kajian Islamnya dibatalkan panitia.
Parahnya, ternyata ada tekanan dari ormas agar kegiatan tanggal 17 Juli 2017 di Masjid Al-Falah, Sragen itu dibubarkan sebelum terlaksana.
Diapun mengungkapkan semuanya via akun Instagramnya, mulai Jumat (14/7/2017) hingga Sabtu (15/7/2017). Dia menyebutkan, kajian tersebut dibatalkan setelah panitia menginfokan ada ormas yang menolak dan melapor ke Polres.
“Artinya, ini keempat kalinya kajian saya dibatalkan oleh ormas bersama dengan polisi. Ormasnya pun sama seperti ormas yang menolak di Semarang dan Malang. Berbagai alasan dikemukakan, beberapa diantaranya dilansir oleh media, dan akan saya tulis di bawah supaya pembaca bisa mengetahui dengan mudah tuduhan itu,” tulisnya mengawali curhatan dan klarifikasinya.
Mengingat, dia kembali dituding sebagai anggota HTI, menentang dan menolak Pancasila, mengkampanyekan ide Khilafah, dan dikhawatirkan memicu ketegangan antarummat Muslim di Sragen.
“Alhamdulillah, saya mengenal Islam tahun 2002 karena tahu konsep Syariah dan Khilafah, betul-betul membuka pandangan saya tentang konsep Islam yang komprehensif. Sejak itu saya mulai mendakwahkan Islam sesuai kapasitas saya, semampu saya, semaksimal yang saya tahu. Sambil terus-menerus belajar dan melengkapi diri,” lanjutnya.
Dari tahun 2002 hingga kini, ungnkapnya, sudah ratusan kajian, dan lebih dari puluhan kota di Nusantara dan dunia yang sudah dikunjungi dan berbagi. “15 buku yang saya tulis. Saya aktif di media sosial, di Facebook, Twitter, Instagram, Telegram, Google+, Path, juga Youtube. Semua ide saya bisa diakses secara bebas oleh siapapun,” ujarnya.
font-size: large;">“15 tahun saya berdakwah tak ada masalah, tapi kini ada ormas yang mengaku santri, tidak mengedepankan adab Islam, tapi prasangka buruk, tuduhan dan fitnah. Saya tidak pernah nyantri memang, tapi santri-santri yang saya kenal jauh dari arogan dan kasar. Bukan yang malah membela penista agama dan doyan goyang-goyang,” tegasnya.
Diapun mempersilahkan masyarakat menilai sendiri tuduhan-tuduhan terhadapnya. Menurutnya, manusia berhak menilai, tapi yang selalu dikhawatirkannya bukan itu.
“Tapi apakah semua yang saya lakukan ini karena Allah. Alhamdulillah ‘ala kulli haal, saya hanya mendoakan bagi sesiapa yang menolak, semoga Allah karuniakan kecintaan pada Islam melebihi apapun jua. Bagi panitia dan yang mengharap kehadiran saya di Sragen, Allah lebih layak membalas kebaikan kawan-kawan semuanya, terimalah maaf saya dengan tulus Saudaramu @felixsiauw,” bebernya pada tulisan yang pertama.
Dia menuliskan hingga tiga kali, pada tulisan yang kedua, dia mengritik pemerintah saat ini. “Sampai-sampai generasi muda pun dihambat untuk memahami Islam. Rohis diawasi sementara LGBT harus dihormati,” tegasnya.
Selanjutnya pada tulisan yang ketiga, dia beruntung bisa menahan amarahnya untuk mengungkap siapa ormas yang selalu mengusik kajiannya.
“Semalam saya tanyakan pada ustadz panutan saya, “Haruskah saya umumkan siapa ormas ini? Yang sudah angkuh dan arogan menolak kajian-kajian saya?. Beliau menjawab, “Antum tidak perlu menelanjangi yang sudah telanjang, bertakwa saja kepada Allah”. Duh, andai tak dekat dengan para ulama, entah serusak apa akhlak saya,” tulisnya lagi.
Judul :
Kajian Ustad Felix Siauw Kembali Dibatalkan, Dalangnya Ormas Itu-itu Lagi!
Link :
Kajian Ustad Felix Siauw Kembali Dibatalkan, Dalangnya Ormas Itu-itu Lagi!
Artikel terkait yang sama:
Kajian Ustad Felix Siauw Kembali Dibatalkan, Dalangnya Ormas Itu-itu Lagi!
0 Response to "Kajian Ustad Felix Siauw Kembali Dibatalkan, Dalangnya Ormas Itu-itu Lagi!"
Posting Komentar