Subsidi Listrik 900 VA Dicabut, Anak Buah SBY: Jangan Bohongi Rakyat

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Subsidi Listrik 900 VA Dicabut, Anak Buah SBY: Jangan Bohongi Rakyat kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Subsidi Listrik 900 VA Dicabut, Anak Buah SBY: Jangan Bohongi Rakyat mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.



Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Demokrat (FPD) Ichwan Datu Adam angkat bicara terkait banyaknya keluhan masyarakat terhadap kenaikan tarif dasar listrik (TDL) 900 VA.

Menurut Datu, sah-sah saja pemerintah mencabut subsidi tersebut dengan alasan banyak pelanggarn listrik 900 VA yang tidak termasuk kategori layak subsidi.

"Mau nambah keuangan negara, silakan. Mau merapikan siapa layak dapat subsidi, siapa yang tidak perlu, boleh saja," kata Datu, Selasa (13/6).

Tapi, dia mengingatkan, perhitungannya harus hati-hati dan benar supaya tidak salah sasaran serta menimbulkan dampak berupa kesulitan bagi masyarakat banyak.

"Tapi sudah dihitung tidak? Benar tidak data TNP2K (Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan) terkait siapa saja pengguna 900 VA? Harus hati-hati,’’ ujar Datu.

style="background-color: white; font-family: "Open Sans"; text-align: justify; word-wrap: break-word !important;">Dia meminta, pemerintah tidak bersembunyi di balik istilah yang seolah merakyat tapi ternyata mencekik.

"Saya cuma ingatkan, jangan pakai bahasa tarik subsidi bagi pengguna yang mampu tapi sebenarnya diam-diam mau naikkan TDL," kata legislator daerah pemilihan Kalimantan Timur itu.

Datu mengatakan, pencabutan subsidi listrik yang selama ini dinikmati 18,94 juta pelanggan berdaya 900 VA terhitung mulai 1 Januari 2017, itu juga gegabah karena tidak dikonsultasikan dengan Komisi VII DPR.

Meskipun dilakukan bertahap sebanyak tiga kali, tetap saja itu namanya pencabutan subsidi. "Kami tidak diajak bicara, jadi mau diam-diam gitu? Jangan bohongi rakyatlah,’’ katanya.

Lebih jauh, Datu mengatakan, TDL harus berada di posisi asalnya yakni terjangkau rakyat banyak. Ini karena secara umum perekenomian belum membaik.

Di samping itu, Tim TNP2K dan PLN harus memperoleh data valid dan menyampaikan terbuka kepada masyarakat. Karena, kelompok rentan ada di pengguna 450 Watt dan 900 Watt. [jpnn]

Judul :Subsidi Listrik 900 VA Dicabut, Anak Buah SBY: Jangan Bohongi Rakyat
Link :Subsidi Listrik 900 VA Dicabut, Anak Buah SBY: Jangan Bohongi Rakyat

Artikel terkait yang sama:


Subsidi Listrik 900 VA Dicabut, Anak Buah SBY: Jangan Bohongi Rakyat

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Subsidi Listrik 900 VA Dicabut, Anak Buah SBY: Jangan Bohongi Rakyat"

Posting Komentar