Kesenjangan Ekonomi Masalah Utama NKRI, Berhenti Beretorika Seolah-olah Pancasilais!

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Kesenjangan Ekonomi Masalah Utama NKRI, Berhenti Beretorika Seolah-olah Pancasilais! kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Kesenjangan Ekonomi Masalah Utama NKRI, Berhenti Beretorika Seolah-olah Pancasilais! mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.



Kesenjangan ekonomi yang semakin melebar merupakan masalah utama yang dihadapi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) saat ini. Demikian diungkapkan Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzhar Simanjuntak.

"Radikalisme dan terorisme itu ada dan juga menjadi permasalahan di Indonesia. Namun, jangan kemudian itu seolah-olah menjadi determinasi tunggal," kata Dahnil dihubungi, Kamis (1/6/2017).

Dahnil mengatakan, kesenjangan ekonomi yang semakin melebar harus menjadi perhatian khusus karena tidak sesuai dengan sila kelima Pancasila, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Radikalisme dan terorisme harus diminimalkan dan diselesaikan, tetapi harus secara menyeluruh sampai ke akar-akar permasalahannya.

"Jangan lupa radikalisme bisa muncul karena ada kesenjangan ekonomi. Jadi akarnya dulu diselesaikan. Jangan hilirnya diperhatikan tetapi hulunya tidak diselesaikan," tuturnya.

Yang terjadi saat ini justru kesenjangan ekonomi tidak diselesaikan secara maksimal, tetapi permasalahan radikalisme dan terorisme dibesar-besarkan yang menurut Dahnil justru menebar kecemasan yang berlebihan.

"Elite politik harus berhenti beretorika seolah-olah paling pancasilais. Mereka yang seharusnya paham dan melakukan politik yang berketuhanan yang maha esa, berkemanusiaan yang adil dan beradab dan seterusnya sampai dengan menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," paparnya.

Tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila dan ditetapkan sebagai hari libur oleh Presiden Joko Widodo.

Peringatan dan penetapan Hari Lahir Pancasila sebagai hari libur sebenarnya bukan yang pertama kali. Pada 1964, Presiden Soekarno juga pernah menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Lahir Pancasila dan hari libur. [tsc]

Judul :Kesenjangan Ekonomi Masalah Utama NKRI, Berhenti Beretorika Seolah-olah Pancasilais!
Link :Kesenjangan Ekonomi Masalah Utama NKRI, Berhenti Beretorika Seolah-olah Pancasilais!

Artikel terkait yang sama:


Kesenjangan Ekonomi Masalah Utama NKRI, Berhenti Beretorika Seolah-olah Pancasilais!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kesenjangan Ekonomi Masalah Utama NKRI, Berhenti Beretorika Seolah-olah Pancasilais!"

Posting Komentar