Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.



Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin
Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin 


Benangmerahdasi  -Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin dengan referensi Al-Mausu’atul Fiqhiyyah juz 27 halaman134-135


BENANG MERAH
Santri dasi
NO : 00366
FIQIH BAB SHOLAT
[ Sholat Sunnah Awwabin ]

Hallo Benang merah
WA : 0813 8445 1265
WA : 0899 8605 999

Sail : Edy Gb-friends

Pertanyaan : apakah yang dimaksud dengan sholat sunnah awwabin?

Mujawib :
Sholeh ID

Jawaban :

Di antara shalat yang disunahkan adalah shalat Awwabin. Istilah shalat Awwabin itu sendiri memilik dua konotasi, bisa diartikan shalat Dhuha, bisa juga diartikan shalat sunah di antara Maghrib dan Isya sebagaimana yang dikemukakan para ulama dari kalangan Madzhab Syafi’i.

Kendati demikian, Madzhab Syafi’i cenderung menggunakan istilah shalat Awwabin dengan pengertian yang kedua,yaitu shalat sunah yang dilakukan di antara Maghrib dan Isya.
Baca Juga: Fiqih bab Shalat (Tentang shalat dhuhur di hari Juam'at)
Referensi :

Al-Mausu’atul Fiqhiyyah juz 27 halaman134-135

وَيُؤْخَذُمِمَّا جَاءَ عَنْ صَلاَة
الضُّحَى وَالصَّلاَةِ بَيْنَ الْمَغْرِبِ وَالْعِشَاءِ أَنَّ صَلاَةَ الْأَوَّابِينَ تُطْلَقُ عَلَى صَلاَةِ الضُّحَى ، وَالصَّلاَةِ بَيْنَ الْمَغْرِبِ وَالْعِشَاءِ . فَهِيَ مُشْتَرَكَةٌ بَيْنَهُمَا كَمَا يَقُول الشَّافِعِيَّةُ.وَانْفَرَدَ الشَّافِعِيَّةُبِتَسْمِيَةِ التَّطَوُّعِ بَيْنَ الْمَغْرِبِ وَالْعِشَاءِ بِصَلاَةِ الْأَوَّابِين

َArtinya, “Dari apa yang telah dijelaskan mengenai shalat Dhuha dan shalat sunah di antara Maghrib dan Isya dapat diambil kesimpulan bahwa ‘shalat Awwabin’ dikatakan untuk menyebut shalat sunah Dhuha dan shalat sunah di antara Maghrib dan Isya. Karenanya shalat Awwabin dikonotasikan di antara keduanya sebagaimana dikemukakan oleh Madzhab Syafi’i. Hanya Madzhab Syafi’i yang menamakan shalat di antara Maghrib dan Isya dengan shalat Awwabin,”

DASI Dagelan Santri Indonesia
Santri DASI
Santri


Judul :Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin
Link :Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin

Artikel terkait yang sama:


Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Fiqih bab Shalat penjelasan Tentang pengertian Shalat Sunnah Awwabin"

Posting Komentar