Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Ketika Shohibur Ratib Al Haddad Disuruh Anak Kecil Mengasahkan Pisau Untuk Qurban kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.
Ketika Shohibur Ratib Al Haddad Disuruh Anak Kecil Mengasahkan Pisau Untuk Qurban mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.
(Sebenarnya Habib Abdullah ibn Alwi Al Haddad sudah faham apa maksud ayah Si Anak ini menyuruh agar pergi ke Haddad, yaitu tukang besi dipasar yang memang sudah terbiasa bekerja mengasah besi).
Selang beberapa saat Habib Abdullah ibn Alwi Al Haddad memanggil seorang temannya dan berkata, “Bawalah pisau ini ketukang besi dipasar, tolong mintakan untuk diperbaiki dan pertajamlah, setelah itu engkau bawakan pisau ini kemari lagi.” Akhirnya pisau itu pun diperbaiki dan diserahkan kembali kepada Habib Abdullah ibn Alwi Al Haddad.
Mendengar hal tersebut, sebenarnya Ayahnya ini agak marah, “Bagaimana bisa di Alhawi???”
Link :Ketika Shohibur Ratib Al Haddad Disuruh Anak Kecil Mengasahkan Pisau Untuk Qurban
0 Response to "Ketika Shohibur Ratib Al Haddad Disuruh Anak Kecil Mengasahkan Pisau Untuk Qurban"
Posting Komentar