Sang Pencuri Angsa

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Sang Pencuri Angsa kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Sang Pencuri Angsa mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.

“Dan kepada masing-masing Kami berikan hikmah dan ilmu, dan Kami tundukkan gunung-gunung dan burung-burung, semua bertasbih bersama Dawud. Dan Kamilah yang melakukannya.” (QS. al-Anbiya' [21] : 79)

al-Imam Muhammad bin Ka’ab al-Qiradhi rahimahullahmenceritakan sebuah kisah mengenai kecerdasaan Nabi Sulaiman ‘alaihis salam, beliau bercerita:

Suatu hari seorang laki-laki mengadu kepada Nabi Sulaiman ‘alaihis salam, “Wahai Nabi Allah, tetanggaku telah mencuri angsaku!”

Lalu, Nabi Sulaiman ‘alaihis salam pun menyeru kepada orang-orang di sana, “Wahai orang-orang sekalian, marilah kita shalat berjama’ah!”

Seusai shalat, Nabi Sulaiman ‘alaihis salam menyampaikah khotbah kepada jama’ah.

Di tengah-tengah khotbahnya beliau berkata, “Salah seorang di antara kalian telah mencuri angsa tetangganya dan kemudian masuk ke masjid dengan bulu angsa masih menempel di kepalanya!”

Tiba-tiba seorang lelaki mengusap kepalanya untuk menepis bulu angsa yang menempel di kepalanya. Padahal, tidak ada sehelai bulu pun melekat di kepalanya. Melihat gelagat orang tersebut, Nabi Sulaiman ‘alaihis salamberseru, “Tangkap dia! Dialah sang pencuri angsa itu!”

Jelaslah bahwa taktik Nabi Sulaiman ‘alaihis salam hanyalah untuk membuktikan siapa pencuri angsa itu sebenarnya. Bagi yang merasa telah mencuri tentu akan terkecoh dengan perkataan beliau dan pasti sang pencuri tersebut akan mengusap kepalanya karena merasa barang buktinya melekat di kepalanya.

Kisah ini pun menjadi tanda-tanda akan kecerdasan, ketajaman otak, kepandaian berfikir Nabi Sulaiman ‘alaihis salam serta ketelitian di dalam mempertimbangkan dan mengambil sesuatu keputusan.


Nabi Sulaiman ‘alaihis salam Menjadi Raja Bani Israil
Interaksi Nabi Sulaiman ‘alaihis salam dengan Bangsa Jin dan Hewan
Kisah Nabi Sulaiman ‘alaihis salam dan Bilqis Ratu Saba
Kisah Wafanya Nabi Sulaiman ‘alaihis salam

Judul :Sang Pencuri Angsa
Link :Sang Pencuri Angsa

Artikel terkait yang sama:


Sang Pencuri Angsa

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sang Pencuri Angsa"

Posting Komentar