Prinsip-prinsip NU Kini Diadopsi Arab Saudi

Ikhwan Kajian yang selalu mendapat keberkahan. Informasi atau opini terkadang membuat kita berdetak kagum dan bangga dengan info tersebut. Dan tidak sadar pula kita kadang selalu terpengaruh akan kata dan bujuk rayuannya.Namuan dengan adanya Prinsip-prinsip NU Kini Diadopsi Arab Saudi kita bisa mencari celah kebenaranya tanpa adanya sifat menyalahkannya. Namun hanya mencari letak dasar kebenaranya itu sendiri.

Prinsip-prinsip NU Kini Diadopsi Arab Saudi mengajak kita untuk berfikir untuk menambah khasanah keilmuan kita.Dengan adanya kajian tentangnya kita mengerti yang benar dan yang salah.Jadikan memontum ini untuk menguatjan kita.Dan pastikan pula kita selalu mawas diri dalam menghadapi setiap problematik kehidupan kita.Dan selu berhati hati dalam menyikapi segala sesuatunya.

MusliModerat.net - Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abugabriel mengatakan, saat ini bukan saatnya lagi mempertentangkan prinsip-prinsip NU dengan Salafi di Saudi. Karena, kondisi saat ini sudah berbeda dengan sebelum. Menurut dia, saat ini, idiom-idiom yang merupakan prinsip NU telah digunakan di negara tersebut. 

Ia menyebutkan dalam kesepakatan bersama, ketika pemimpin Arab Saudi Raja Salman ke Indonesia kedua negara menyepakati untuk menebarkan Islam yang tawasuth (moderat) dan menebarkan Islam yang (i’tidal). Dua istulah tersebut merupakan prinsip yang dirumuskan kiai NU. 

“Dan yang kedua, semacam lembaga antiteror Saudi adalah i’tidal, sudah NU, kan? Itu adalah idiom-idiom NU,” katanya pada Silaturahim warga NU Sedunia di Mahbas Jin, Makkah, Arab Saudi, Selasa (29/8) yang digelar Pengurus Cabang Istimewa NU Arab Saudi.
border-box;">
Agus menambahkan, ketika Raja Salman datang ke Indonesia, kedua negara juga sepakat menandatangani MoU perang terhadap terorisme. 

“Inilah perkembangan baru di Saudi,” lanjutnya sebagaimana disaksikan live streaming melalui media sosial Facebook seorang yang hadir pada kegiatan itu.  

Pada kesempatan itu, ia juga mengucapkan selamat datang kepada para jemaah haji asal Indonesia. Ia meminta agar mereka mendoakan Kedutaan Indonesia untuk Arab Saudi agar menjadi pelayan yang baik para jamaah haji. 

Silaturahim warga NU itu dihadiri KH Maemoen Zubair, KH Salahuddin Wahid, KH Agoes Ali Masyhuri. Usai pembukaan, acara dilanjutkan dengan diskusi panel. Tampil sebagai narasumber, antara lain: Katib ‘Aam PBNU KH Yahya C. Tsaquf dan Ketua Lakpesdam PBNU Rumadi Ahmad. (Abdullah Alawi/nu online

Judul :Prinsip-prinsip NU Kini Diadopsi Arab Saudi
Link :Prinsip-prinsip NU Kini Diadopsi Arab Saudi

Artikel terkait yang sama:


Prinsip-prinsip NU Kini Diadopsi Arab Saudi

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Prinsip-prinsip NU Kini Diadopsi Arab Saudi"

Posting Komentar